Profil Dan Biodata Kh. Marzuki Mustamar, Ulama Cerdas, Sederhana Dan Bersahaja
Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar, Ulama Cerdas, Sederhana Dan Bersahaja - KH. Marzuki Mustamar merupakan salah satu diantara sekian banyak Kyai dan juga tokoh Nahdhatul Ulama yang sangat Kharismatik dan juga mempunyai kemampuan keilmuan yang sangat luar biasa. Namun tingginya ilmu yang dia miliki tak lantas menciptakan dia menjadi seseorang yang congkak dan tinggi hati. Kalau hanya dilihat sekilas mata tak akan pernah ada yang tahu bahwa dia merupakan salah satu tokoh Nahdahtul Ulama yang sangat getol menjadi pembela Panji-Panji Nahdhatul Ulama. Beliau mempunyai sifat yang sangat sederhana dalam bertindak dan juga berbuat, dan tak akan pernah kelihatan neko-neko dalam menyikapi segala sesuatu.
 |
| Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar |
Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar lahir 44 tahun yang lalu, dia lahir dari golongan yang sangat agamis. Ayah dia Kyai Mustamar merupakan salah seorang kyai yang sangat mengerti dan juga mempunyai kemampuan dalam bidang keagamaan yang sangat tinggi. Dari abah dan umi nya Nyai Siti Jainab inilah kemampuan KH. Marzuki Mustamar benar-benar diasah dan juga sangat berkembang. Bukan hanya ilmu agama saja yang diajarkan oleh abah dan uminya namun rasa kemandirian, tanggung jawab dan juga disiplin juga dia ajarkan kepada KH. Marzuki Mustamar. Beliau sangat getol membela amaliah Aswaja, ibarat tahlilan, manakiban dan lainnya. Bahkan ibarat profil dan biodata Habib Syech, dia juga memperjuangkan sholawatan.
Selain berguru dari abah dan uminya semenjak kecil dia sudah dididik untuk mempunyai etos kerja yang sangat tinggi. Berkat isyarat dari lek Umi Kulsum dia dipasrahi untuk menggembala beberapa ekor kambing dan juga memelihara beberapa ekor ayam petelur dari sinilah talenta untuk memimpin umat dan juga memelihara keutuhan umat KH. Marzuki Mustamar benar-benar mulai terasah.
Salah satu diantara karya dia yang sangat fenomenal dan sudah dicetak ulang hingga puluhan kali yakni Al Muqtathafat li ahl al-Bidayat. Buku ini sudah di sampaikan hampir ke seluruh penjuru Nusantara. di dalam buku ini terisi beberapa sanggahan yang sangat keras kepada kelompok wahabi dan juga beberapa kelompok lain yang membid’ahkan amaliah kaum nahdiyin. Buku ini dikutip dari Al-Quran, As Sunnah dan juga beberapa kaidah ushul Fiqih. Buku ini tidak dijual bebas dan masih berbahasa arab. Buku ini ditujukan untuk kalangan khusus NU sendiri baik santri maupun pengurus Nahdhatul Ulama. Harapan dia dengan adanya buku supaya para kader NU dimana saja mengerti dan paham dengan apa yang mendasari aneka macam amalan yang ada pada Nahdhatul Ulama.
Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar di Masa Kecil
Sejak saata duduk di dingklik Madrasah Ibtidaiyah atau yang setara dengan sekolah dasar, Anak kedua dari ke delapan bersaudara ini sudah sangat gemar untuk belajar. Pelajaran ibarat Nahwu, Shorof, Tasawuf dan juga ilmu yang lain selalu ia dapatkan dari Kyai Ridwan dan juga beberapa Kyai sepuh lainnya yang ada di Kota Blitar. Setelah menuntaskan dingklik Madrasah Ibtidaiyah kemudian melanjutkan di Sekolah Menengah Pertama Hasanuddin. Di usia yang masih Sekolah Menengah Pertama tersebut dia sudah faham dan juga mengerti ihwal kitab Mutammimah.
Selepas mengenyam pendidikan di Sekolah Menengah Pertama Hasanudiin kemudian Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar melanjutkan di Madrasah Aliyah Negeri Tlogo, Blitar. Pada usia-usia tersebut ia juga tak pernah berhenti untuk berguru dengan beberapa kyai yang sangat faham dengan ilmu agama yang ada di Kota Blitar. Diantaranya yakni Kyai Abdul Mudjib Kyai yang sangat faham ilmu fikih, kemudian dia KH. Mustofa Muaammar juga sempat berguru dengan Kyai Hasbullah Ridwan untuk berguru Ilmu Hadits.
Kedalaman Ilmu dia juga sudah nampak tatkala dia sudah khatam dan juga mengerti kitab Hadits Muslim di usia yang sangat belia, yaitu ketika masih duduk di Bangku Aliyah. Sebelum dia berguru pada universitas yang ada di Malang, seluruh hidup dia dihabiskan di kota Blitar dan disitulah dia dibimbing secara eksklusif oleh KH. Hasbullah Ridwan yang merupakan ayahanda dia sendiri.
Baca juga : Profil dan Biodata KH. Anwar Zahid
Setelah menuntaskan studinya di MAN Tlogo pada tahun 1985, kemudian Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar melanjutkan pendidikan formalnya di IAIN Maulana Malik Ibrahim ( kini UIN Malang ) untuk menambah ilmu agamanya. Di sela-sela jadwal kuliahnya yang sangat padat, belaiu selalu menyempatkan diri untuk berguru ngaji dengan kyai-kyai di Malang, salah satunya yakni Kyai Masduki Mahfudz, pengasuh Pondok Pesantren Nurul Huda Mergosono. Setelah beberapa bulan belajr ngaji dengan Kyai Masduki, kemudian Kyai Masduki mengetahui bahwa santrinya yang berjulukan Marzuki berbeda dengan mitra lainnya. Marzuki muda terlihat begitu sangat cerdas dan berwibawa, dengan hal itu alhasil Kyai Masduki menyuruh Marzuki Muda untuk membantu mengajar di Pesantrennya. Meskipun Marzuki Muda masih berumur 19 tahun. Marzuki muda pun menuturkan bahwa pelajaran pertama yang ia ajarkan kepada santri yang ada di Pondok yakni penggalan jual beli.
Selain itu Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar muda juga sangat beruntung alasannya yakni Kyai Masduki dikala itu sangat bahagia dengan adanya Kyai Marzuki Muda. Beliau Kyai Masduki selalu mengajak Kyai Marzuki Muda kemanapun dia rapat dan menjalankan kiprah sebagai salah satu pimpinan Wilayah NU Jawa Timur, Kyai Marzuki Muda berguru dari Kyai Masduki ihwal bagaimana beratnya menjadi seorang Kyai yang harus pergi kemana-mana pulang hingga larut malam dan juga belum melaksanakan wirid-wirid yang kadang hingga ber jam-jam. Atas gemblengan yang dilakukan oleh Kyai Masduki lah, sifat kepemimpinan dan tanggung jawab serta karomah Kyai Masduki mulai menurun kepada Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar muda.
Salah satu hal yang sangat membedakan dia dengan mahasiswa lainnya dikala itu yakni Kyai Marzuki sangat menonjol dalam bidang penguasaan ilmu agama, sampai-sampai ia diminta oleh pihak kampus IAIN Maulana Malik Ibrahim untuk mengajar Nahwu pada yuniornya, selain mengajar Nahwu banyak pula mahasiswa yang juga berguru ngaji aneka macam macam kitab kepada beliau. Dengan kemampuan yang semakin terasah dalam bidang ilmu agama alhasil dia diberikan beasiswa Cuma-Cuma untuk berguru di LIPIA Jakarta, selama dua tahun. Setelah selesai dua tahun alhasil ia melanjutkan kembali kegiatan S-1 nya yang belum selesai di IAIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Baca juga : Profil dan Biodata Ustadz Yusuf Mansur
Menemukan Pasangan Hidup Dan Mendirikan Pesantren
Setelah masa kuliah yang sudah selesai di tahun 1994 alhasil beliay memulai hidup gres dengan menikah dengan seorang gadis yang berjulukan Saidah. Sang istri merupakan putri Kyai Ahmad Nur yang berasal dari Lamongan. Berselang satu bulan menikah, Profil Dan Biodata KH. Marzuki Mustamar muda ingin hidup berdikari dengan pindah ke Gresik. awal mula ia hanya mengontrak di sebuah rumah kecil di bersahabat sebuah masjid, selang beberapa waktu kemudian banyak santri yang ada di Gasek yang dulu pernah mengaji di Malang dan Lamongan tahu bahwa Gus nya pindah ke Gasek, lambat laun banyak santri yang tiba kepada Kyai Marzuki untuk berguru ngaji aneka macam ilmu agama.
Beberap bulan kemudian rumah kontrakan dia yang kecil tidak bisa menampung banyak santri yang ngaji kepada Kyai Marzuki. Sampai alhasil ia bertemu dengan Yayasan Syabilurrossad yang mempunyai banyak ruangan dan juga lahan. Akhirnya kyai Marzuki oke dengan inspirasi tersebut dan didirikanlah pondok pesantren dengan nama yayasan Syabilurrosyad.
Sumber https://profilbiodataustadz.blogspot.com/