Kisah Dan Asal-Usul Valir Si Murid Pengendali Api Mobile Legends
Kisah dan Asal-Usul Valir Mobile Legends - Pirus ialah namalain valir, siapakah pirus atau valir ini ?
Dia ialah satria mage yang gres saja dirilis oleh moonton di Mobile Legends, pirus merupakan satria mage yang mempunyai kemampuan supresif yang berpengaruh dan bisa menyegarkan cooldwon secara independen, beliau bisa mengendalikan api dengan sihirnya. Damage tinggi serta area yang besar merupakan salah satu keunggulannya untuk menguasai lane dan permainan. Valir pun merupakan satu-satunya satria mage yang hingga dikala ini mempunyai 3 jenis control effect berbeda yaitu slow, knockback dan airborne.
Tapi sebelum kita bahas Kisah dan Asal-Usulnya alangkah lebih baiknya kita mengetahui terlebih dahulu skill serta kekuatan valir.
Berikut ini skill yang dimiliki valir
Skill Passif Valir Arcane Flame
Skill pasif valir merupakan skill satu-satunya yang terbilang cukup unik, menyerupai yang sudah di jelaskan diatas valir ini merupakan satria mage yang mempunyai kemampuan supresif skill pasifnya bisa menyegarkan cooldown secara independen, jadi setiap 20 detik sekali skill 1 dan skill 2 bisa kalian gunakan sebanyak dua kali tanpa harus menunggu cooldown.
Skill 1 Burst Fire
Burs fire menunjukkan imbas slow sebesar 80 persen dalam waktu 1,5 detik dan menghasilkan dealing damage 300 + 140 persen dari total Magic power.
Skill 2 Searing Torrent
Skill ini menembakkan api dengan tanganya ke arah lawan di depanya. Tembakan api ini berbentuk kerucut dan jikalau mengenai lawan akan menghasilkan imbas knockback sedangkan lawan yang berada di ujung skill ini akan terkena pelengkap damage 1.
Skill 3 Hellfire
Hellfire ini membuat letusan api dalam radius tertentu secara acak selama beberapa detik. Skill ini merupakan skill yang sama menyerupai skill 3 parsha, perbedannya skill 3 valir bisa dikeluarkan tanpa satria menunggu di sekitar area skill, jadi skill valir ini mempunyai kelebihan dibanding skill satria mage lainnya. Hellfire ini menghasilkan damage sebesar 300+130 persen dari magic damage yang dimiliki. Efek yang dihasilkan dari skill ini membuat satria yang ada pada area akan terkena imbas Airborne.
Bagaimana ? apakah kalian ingin tau dengan kisah valir si pengendali api ini, eksklusif simak kisah valir berikut ini.
Sebuah legenda menyebutkan bahwa di ujung western the sert terdapat sebuah kota yang indah dan kaya, dari tanah kisah inilah valir berasal. Dari hari pertama di magic academi terlihat terperinci bagaimana kemampuan luar biasa valir dalam mengendalikan pikiran.
Gord beliau mengajar ilmu batin pada dikala ini, melihat kemiripan antara dirinya dan valir hingga alhasil ia memutuskan untuk mengajarkan diam-diam ilmu batin yang didambakan pada muridnya yang serba ingin tahu ini, namun gord alhasil meratapi tindakannya ini alasannya ialah tergagnggu oleh energi negatif yang mulai di pancarkan oleh valir dan kebiasaanya berbuat kasar. Akhirnya valir mulai menggabungkan mantra api kuno dari kampung halamanya dengan kekuatan batin untuk membuat sebuah bentuk unik dari sihir api batin, gord merasa beliau telah menghianati dirinya sendiri membiarkan kebijakan batin suci miliknya di nodai oleh api liar dari tempat yang tidak diketahui.
Dengan penuh amarah gord mencoba menghapus kekuatan api dari badan valir namun valir mencoba bertahan dengan seluruh kemampuannya, akhir bencana ini setengah dari megic academi hancur. Pada final pertarungan ini gord alhasil pergi dengan sedikit rasa besar hati melihat bagaimana sihiri api batin milik valir ternyata bisa menahan kekuatan batin miliknya, alhasil valir meninggalikan magic akademi dan gord mulai membuat sebuah mesin terbang yang di isi dengan energi batin dengan tujuan mencari muruid baru.
Setelah membaca kisah diatas, alhasil terjawab sudah mengapa Gord mempunyai skin berwarna merah yang kemungkinan ialah dirinya dikala murka ketika berhadapan dengan valir. Papan yang menyerupai papan selancar itu ternyata di buat untuk mencari murid gres dengan kekuatan sedasyat valir.
Bagaimana berdasarkan kalian apakah akan ada satria mage gres yang akan menjadi murid gord berikutnya ?