Komponen Utama Electro Pneumatic

Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic

Komponen Utama Electro Pneumatic - Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input (masukan) dan Output (keluaran), ke dua hal itu sangat berkaitan dengan korelasi sistem Electro Pneumatic. tugas Elektrikal pada Electro Pneumatic dipakai sebagai pengontrol pneumatic, sedangkan tugas pneumatic sebagai akuatornya, jadi kombinasi ini merupaka kombinasi yang sangat berkaitan antara 1 dengan yang lainnya. Di dunia industri, Electro Pneumatic merupakan penggagas utama bagi mesin-mesin yang ada pada industri, mulai dari mesin SMT, mesin Press dan sebagainya, pada pembahasan kali ini penyusun akan membahas perihal apa saja komponen-komponen yang dipakai dalam sistem Electro Pneumatic. Komponen yang pertama yaitu:
  1. Time Delay Relay
    Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic
    TDR 
    TDR disebut juga relay timer atau relay penunda batas waktu, banyak dipakai dalam instalasi motor terutama instalasi yang membutuhkan pengaturan waktu secara otomatis.TDR merupakan adonan antara Relay dan juga Timer, yang di kombinasikan untuk menunda waktu pada suatu rangakaian. Peran TDR yaitu, untuk menangani atau mencegah terjadinya bentrokan siklus, sanggup dibilang kiprahnya hampir sama dengan relay, namun yang membedakan yakni penggunaan waktu. dalam TDR terdapat 2 kontak, yaitu NO dan NC, bagi pembaca sekalian yang gres mendengar apa itu NO dan NC sanggup klik Link "NO dan NC".

  2. Tombol NO
    Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic
    Tombol
    Tombol merupakan part yang sangat penting dalam electro pneumatic, Tombol merupakan sebuah Inputan (masukan), tombol mempunyai banyak sekali macam jenis, mulai dari yang hanya di tekan sesaat, di tekan beliau mengunci dan bahkan ada tombol yang ditekan dengan cara memutar untuk mengunci tombol tersebut. Tombol yang penyusun bahas kali ini merupakan tombol NO (Normaly Open), tombol ini sebelum di tekan masih dalam posisi kebuka / tidak tersambung, dikala tombol ditekan maka akan tersambung, apa bila diberi arus maka arus tersebut akan tersambung. untuk lebih terang nya sanggup dilihat pada gambar di bawah ini.

  3. Tombol NC
    Persis dengan tombol NO, tombol ini hanya mempunyai 1 operbedaan, yaitu jenis pengaktifannya. Jika tombol NO aktif apabila di tekan terlebih dahulu, sedangkan NC sanggup memutuskan suatu rangkaian apabila di tekan. Bisa dibilang berbanding terbalik dengan NO, NC juga menyerupai itu.

  4. Sensor
    Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic
    Sensor
    Sensor merupakan komponen inputan pada electro pneumatic, selain sebagai inputan, sensor juga berfungsi sebagai pendeteksi dari suatu benda yang sanggup menghasilkan nilai 1 kalau sensor tersebut berjenis PNP dan menghasilkan nilai 0 kalau sensor tersebut berjenis NPN. Di dunia industri banyak sekali jenis jenis sendor yang kita ketahui, mulai dari sensor Proximity, limit switch bahkan masih banyak lagi yang lainnya. Untuk lebih terang mengenai sensor sanggup klik link berikut ini "Sensor"

  5. Silinder
    Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic
    Silinder kerja Ganda
    Silinder merupakan komponen penggagas utama pada rangkaian electro pneumatic, atau biasa disebut dengan Aktuator. silinder mempunyai 2 tipe, yaitu silinder kerja ganda dan silinder kerja tunggal. Mungkin bagi pembaca yang tidak tau bentuk dari silinder itu sendiri sanggup dilihat pada gambar si bawah ini.

  6. Katup Kontrol
    Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic
    Katup Control
    Katup Control merupakan katup yang dipakai untuk mengontrol pergerakan silinder, ada banyak sekali jenis-jenis dari katup kontrol, ada katup 3/2 , 4/2 , 5/2 , bahkan ada yang memakai 5/3, dari masing-masing katup tersebut mempunyai fungsi yang sama, yaitu sebagai pengontrol. Namun mempunyai cara kerja yang berbda-beda tergantung dengan jenis yang dipahai.

  7. Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic
    Relay
  8. Relay
    Relay merupakan komponen yang dipakai dalam sistem pneumatic, fungsi relay disini dipakai sebagai pengaktif pada aktuator lain apa bila kontak relay sudah aktif, jadi relay akan membantu dalam pembuatan siklus pada sistem Electro Pneumatic. Relay sanggup mencegah terjadinya goresan siklus, katuna relay akan mengurutkan apa saja step step yang akan di aktifkan apabila sudah memenuhi syarat tertentu. untuk lebih terang mengenai Relay sanggup klik link "Relay".
  9.  Lampu (indikator)
    Lampu dalam dunia electro pneumatic dipakai sebagai indikator, selain itu di dunia industri dipakai sebagai penanda mesin berhenti, mesin sedang bekerja dan bahkan mesin sedang maintanance, jadi indikator ini sangat penting dipakai dalam dunia industri. Warna yang dipakai mempunyai arti yang berbeda-beda. Berikut ini merupakan warna indikator lampu pada mesin.

    1. Lampu Merah  = Digunakan untuk penanda bahwa hotel sedang tidak bekerja
    2. Lampu Kuning = Digunakan untuk penanda bahwa mesin sedang maintanance
    3. Lampu Hijau    = Digunakan sebagai penanda bahwa mesin sedang bekerja/beroprerasi.

    Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic
    Lampu Indikator
  10. Counter
    Counter, merupakan komponen electronika yang dipakai untuk menghitung sebuah siklus bencana dan mengaktifkan siklus selanjutnya apabila perhitungan pada Counter sudah teroebuhi, yap! counter akan menghitung berapa kali inputan yang di terimanya, dan akan mengeluarkan hasil perhitungan tersebut apabila sudahj terpenuhi. Untuk meresetnya biasanya ada salah 1 kontak yang dipakai untuk mereset counter tersebut.
    Dalam sistem Electro Pneumatci terdiri dari beberapa part yang dipakai sebagai Input  Komponen Utama Electro Pneumatic
    Counter
Mungkin cukup sekian pembahasan kita hari ini mengenai Komponen Electro Pneumatic, untuk tumpuan kedepannya, para pembaca sekalian sanggup berkunjung di blog saya ini. supaya bermanfaat bagi pembaca sekalian.

Baca Juga Artikel Mengenai :

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel